您的当前位置:首页 > 娱乐 > Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia 正文
时间:2025-05-18 12:06:59 来源:网络整理 编辑:娱乐
Warta Ekonomi, Jakarta - Jepang menyerukan adanya upaya kolaboratif untuk menjaga stabilitas pasar g quickq下载苹果
Jepang menyerukan adanya upaya kolaboratif untuk menjaga stabilitas pasar global, khususnya dari anggota-anggota dari G20. Hal ini menyusul meningkatkan ketidakpastian global.
Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato mengatakan bahwa ekonomi saat ini tengah berada dalam ancaman ketidakstabilan menyusul sejumlah masalah geopolitik mulai dari konflik bersenjata hingga perang tarif dari China-Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Menko AHY Tekankan Kolaborasi Kunci Keberhasilan Jadikan BIJB Pusat Industri Dirgantara Nasional
"Masalah geopolitik seperti invasi bersenjata serta kebijakan tarif dan reaksi balasan dari sejumlah negara telah meningkatkan ketidakpastian, membuat pasar menjadi tidak stabil, dan merusak pertumbuhan," ujar Kato, dilansir dari Reuters, Jumat (25/4).
G20 menutunya memiliki kewajiban untuk memantau kondisi global secara cermat, bertukar informasi, dan bergerak secara cepat serta terkoordinasi demi menjaga stabilitas ekonomi dan keuangan dunia.
Kato juga menyinggung persoalan kelebihan kapasitas produksi di China, Menurutnya hal tersebut berkontribusi terhadap ketidakseimbangan ekonomi global.
Beijing menurutnya harus mengatasi ketidakseimbangan produksi dan konsumsi domestiknya atau negara-negara dunia secara bersama-sama akan mendesak mereka untuk mengatas hal tersebut guna mendorong pertumbuhan ekonomi global yang lebih seimbang.
Baca Juga: Senasib Kena Tarif, China Ajak Jepang Bersatu Hadapi Manuver Trump
G20 sendiri saat ini terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, Argentina, Australia, Brasil, Kanada, China, India, Indonesia, Italia, Jepang, Jerman, Meksiko, Rusia, Korea Selatan, Arab Saudi, Afrika Selatan, Prancis, Turki, dan Uni Eropa.
Kamu Ingin Kuliah Jurusan Teknik? Kampus Ini Buka Prodi Baru, Teknik Kimia dan Teknik Mesin2025-05-18 11:54
BNN Gandeng Bobon Santoso Masak Dan Makan Besar 1.200 Potong Ayam2025-05-18 11:18
Pemkab Tangerang Buka Suara Soal Rencana Sanksi Pidana Pengelolaan TPA Jatiwaringin2025-05-18 11:18
Geger Grub FB Fantasi Sedarah, Polisi Imbau Masyarakat Stop Sebar Postingan Kesusilaan2025-05-18 10:55
Orang Kaya Ramai2025-05-18 10:52
Serius Akan Basmi Premanisme Berkedok Ormas, Terminal Sampai Parkir Liar Akan Diawasi2025-05-18 10:39
Pengacara Pelaku Pelecehan Layangkan Somasi, SMK Waskito Serahkan Proses Hukum ke Polisi2025-05-18 10:11
Tren Skincare Pria Makin Menanjak di Indonesia2025-05-18 09:55
Tegaskan Tak Ada Matahari Kembar, Istana: Prabowo Tak Ada Masalah2025-05-18 09:53
Bukan Soal Politik! Ini Alasan Pramono Anung Rombak Pejabat DKI Secara Besar2025-05-18 09:34
Korea Selatan Sebut Tak Mudah Membujuk Trump, Beragam Isu Dibawa2025-05-18 11:44
Perdana, Mayapada Hadirkan Teknologi Bedah Robotik Lutut di Jatim2025-05-18 11:26
Suksesnya Trihatma Kusuma Haliman Meneruskan Agung Podomoro Group Lewat Keputusan Berani dan Tepat2025-05-18 11:23
Bulog Soal Penyaluran Beras SPHP: Kami Tunggu Arahan Pemerintah2025-05-18 11:22
Puji Jokowi di Hadapan Menteri Kabinet Merah Putih, Prabowo: Bukan Karena Ada Gibran di Sebelah Saya2025-05-18 10:53
Buka Musrenbang RPJMD 20252025-05-18 10:49
PINTU Raih Penghargaan Kepatuhan Hukum di Indonesia Regulatory Compliance Awards 20252025-05-18 10:29
Saldo DANA Kaget Jadi Gaya Hidup Digital Baru, Segera Klaim di Sini!2025-05-18 10:14
Prabowo Tegaskan Pemerintahannya Tak Anti Kritik2025-05-18 10:08
Trump: India Tawarkan Kesepakatan Dagang Nol Tarif2025-05-18 10:00